Mengenal 5 Universitas Kedokteran Terbaik di Prancis

Prancis dikenal sebagai salah satu negara yang memiliki sistem pendidikan tinggi yang berkualitas dan terkenal di seluruh dunia. Salah satu program studi yang paling diminati di Prancis adalah kedokteran. Berikut adalah 10 sekolah kedokteran terbaik di Prancis yang diakui secara internasional karena kurikulum yang canggih dan fakultas yang berpengalaman. Selain menawarkan lingkungan belajar yang inspiratif, 10 sekolah kedokteran ini juga menyediakan akses ke fasilitas penelitian medis terbaru dan teknologi mutakhir, menjadikannya pilihan yang menarik bagi para mahasiswa yang tertarik dalam bidang kedokteran dan ingin mengejar karier di dunia medis. Artikel ini akan memberikan informasi yang berguna tentang sekolah kedokteran terbaik di Prancis, sehingga dapat membantu para calon mahasiswa untuk memilih universitas yang paling sesuai dengan minat dan kebutuhan mereka.

1. Sorbonne Universite Faculty of Medicine
Menurut peringkat US News Rankings, Sorbonne merupakan universitas terbaik untuk sekolah kedokteran di Prancis. Didirikan pada tahun 1257 dengan nama College de Sorbonne, universitas ini merupakan hasil penggabungan beberapa universitas seperti Universitas Paris-Sorbonne, Universitas Pierre et Marie Curie, dan beberapa sekolah kecil lainnya pada tahun 2018.

Fakultas Kedokteran Sorbonne terkenal di seluruh dunia dan merupakan rumah bagi banyak dokter terhormat dan peraih penghargaan Nobel. Universitas ini menjadi kekuatan besar dalam bidang biologi, biokimia, kedokteran jantung, imunologi, biologi molekuler dan genetika, neuroscience, onkologi, farmakologi dan toksikologi, psikiatri, serta bedah.

Penelitian medis yang dilakukan di Sorbonne juga sangat terkenal, dengan banyak makalahnya termasuk dalam 1% jurnal teratas yang paling banyak dikutip di seluruh dunia.

Mahasiswa di Sorbonne dapat memperoleh pengalaman langsung di dua rumah sakit pendidikannya, yaitu Rumah Sakit Pitié-Salpêtrière dan Hôpital Saint-Antoine.

2. Aix-Marseille University – Faculty of Medical and Paramedical Sciences
Universitas Aix-Marseille, yang terletak di Provence, merupakan salah satu universitas negeri paling terkenal di Prancis. Sejarahnya dapat ditelusuri kembali hingga tahun 1409 ketika didirikan oleh Louis II dari Anjou sebagai Universitas Provence.

Saat ini, Aix-Marseille University merupakan hasil penggabungan dari tiga institusi yaitu Universitas Provence, Universitas Mediterania, dan Universitas Paul Cézanne, yang menjadikannya sebagai sekolah terbesar di dunia berbahasa Prancis dengan lebih dari 80.000 pendaftar.

Fakultas Kedokteran dan Ilmu Paramedis di Aix-Marseille University dulunya merupakan Fakultas Kedokteran yang terpisah. Fakultas ini didirikan pada tahun 1930 dan kemudian dipindahkan ke Sektor Pusat Timone pada tahun 1958. Saat ini, fakultas ini dikenal sebagai salah satu sekolah kedokteran terbaik di Prancis.

Aix-Marseille University telah mengalami banyak perubahan sejak didirikan. Universitas ini telah membangun pusat kesehatan canggih di dalam dan di sekitar kampus, termasuk Institut Ilmu Saraf Timone, Pusat Pencitraan Medis Eropa, Institut hospitalo-universitaire Méditerranée, dan beberapa pusat kesehatan lainnya.

3. Universite de Lyon – Claude Bernard University Lyon 1 Faculty of Medicine
Universite de Lyon merupakan sebuah kumpulan dari 12 anggota dan 25 institusi terkait yang tersebar di wilayah Lyon dan Saint-Étienne. Salah satu fakultasnya adalah Fakultas Kedokteran yang berada di kampus Claude Bernard University Lyon 1 dan mampu menampung hingga 45.000 mahasiswa.

Nama kampus ini diambil dari Claude Bernard, seorang ahli fisiologi terkenal asal Prancis, dan dibentuk setelah penggabungan dua fakultas pada tahun 1971. Selain itu, siswa yang berhasil menyelesaikan siklus ketiga di Fakultas Kedokteran Universite de Lyon berkesempatan magang di Hospices Civils de Lyon atau Université Hospital of Lyon. Rumah sakit pendidikan ini didirikan pada tahun 1802 dan merupakan rumah sakit pendidikan tertua kedua di negara ini dengan sistem medis yang besar, terdiri dari 13 pusat di Lyon dan satu lagi di Prancis Selatan.

4. Universite de Lorraine (Nancy) Faculty of Medicine
Universite de Lorraine merupakan universitas negeri hasil penggabungan antara Universitas Paul Verlaine – Metz dan Nancy-Université. Universite de Lorraine muncul dari Universitas Nancy pada tahun 1572 dan terdiri dari beberapa institusi, termasuk Fakultas Kedokteran yang terletak di kampus Nancy. Selain kedokteran, kampus ini juga memiliki program pendidikan di bidang Ilmu Biologi, Ilmu Komputer, Administrasi, dan Manajemen. Setelah menyelesaikan siklus ketiga sekolah, mahasiswa kedokteran dapat memilih dari berbagai spesialisasi, yang memerlukan waktu antara 3 hingga 5 tahun. Sebagai sekolah kedokteran di Prancis, Universite de Lorraine menekankan pada penelitian klinis, yang telah membantu menghasilkan banyak peneliti-dokter lulusan dengan publikasi penelitian yang sangat diakui.

5. Communaute d’Universites et Etablissements d’Aquitaine – University of Bordeaux Medical School
Communaute d’Universites et Etablissements d’Aquitaine (CUAE) adalah komunitas universitas dan institusi pendidikan tinggi yang berbasis di bagian barat daya Prancis. Terdiri dari tujuh anggota, termasuk Universitas Bordeaux yang terkenal, yang didirikan pada tahun 1441 dan menjadi rumah bagi salah satu sekolah kedokteran paling bergengsi di Prancis.

Universitas Bordeaux menawarkan Diploma Pelatihan Khusus Kedokteran tidak hanya untuk siswa lokal tetapi juga untuk siswa internasional. Para calon dokter ini dapat berspesialisasi dalam Sistem Rumah Sakit Universitas Bordeaux, yang merupakan salah satu dari tiga rumah sakit terbaik di Prancis. Ini memiliki kapasitas lebih dari 3.000 tempat tidur, yang merupakan gabungan dari Rumah Sakit Pellegrin, Rumah Sakit Selatan, dan cabang St. Andre.