Serba Serbi Ramadhan di Korea

Bulan Ramadhan merupakan bulannya umat Islam. Setiap umat muslim di dunia pasti menantikan hadirnya bulan suci ini. Apalagi sebagai umat muslim, mereka meyakini bahwa terdapat keberkahan berlipat ganda di bulan ke sembilan dalam kalender Hijriyah ini.

Saat ini umat muslim telah tersebar di seluruh negara, termasuk di Korea Selatan. Meskipun Islam telah masuk di Korea Selatan, umat muslim di sana masih minoritas. Walau demikian, umat muslim di sana tak mau ketinggalan dan melewatkan momen Ramadhan, lho.

Sebagai kaum non mayoritas, umat muslim di Korea Selatan punya cara-cara unik untuk menyambut Ramadhan. Kira-kira, apa aja sih keseruan Ramadhan di Korea? Baca artikel ini sampai tuntas ya!

1. Berburu menu buka puasa

Tidak jauh berbeda dengan di Indonesia, muslim di Korea Selatan juga gemar berburu hidangan buka puasa. Di mana kalau di Indonesia dikenal dengan istilah ngabuburit. Aktivitas ini tentunya menjadi daya tarik tersendiri kalau kamu berkunjung ke Korea di bulan Ramadhan. Kamu bisa ikut menikmati sensasi ngabuburit di Korea. Ada banyak jenis hidangan yang kamu santap, seperti patbingsu, ramyeon, bungeoppang, dan lain-lain. Tenang saja, di sana udah tersedia jajanan halal kok.

2. Buka puasa bersama keluarga

Karena Korea Selatan termasuk minoritas muslim,  barangkali akan sulit menemukan teman yang seiman. Namun, aktivitas berpuasa mereka bisa dijalankan dengan baik. Mereka akan menghabiskan waktu berbuka bersama keluarga. Bahkan KBRI di Korea menyelenggarakan kegiatan buka bersama setiap hari Sabtu loh. Wah, kegiatan ini pastinya dapat menambah eksistensi Islam di sana, ya.

3. Shalat tarawih berjamaah di masjid

Hidup di lingkup minoritas tidak menjadi alasan seorang muslim malas beribadah. Hal tersebut ditunjukkan oleh masyarakat muslim Korea yang tetap menjalankan kewajiban dan sunah-sunah di bulan Ramadhan. Beberapa masjid di kota besar, seperti Masjid Ansan, Masjid Busan, dan Masjid Rahman Jeju akan menyelenggarakan shalat tarawih. Kegiatan ini bisa juga dijadikan ladang dakwah yang ramah kepada warga Korea lainnya. 

4. Penyelengaraan acara-acara sosial

Bulan Ramadhan dikenal sebagai bulan saling berbagi. Tentu saja hal ini lantaran menjamurnya kegiatan-kegiatan sosial ketika Ramadhan datang. Komunitas muslim di Korea juga tak mau ketinggalan untuk membantu sesama manusia. Di sana mereka biasanya akan membagikan bantuan berupa uang atau makanan kepada yang lebih membutuhkan.

5. Adanya kegiatan keagamaan oleh komunitas

Selain aksi saling berbagi dan shalat tarawih berjamaah, komunitas muslim di Korea juga memiliki aktivitas-aktivitas lain. Aktivitas tersebut, misalnya kegiatan tadarus Al-Qur’an dan ibadah lainnya. Hal ini juga sebagai upaya untuk terus meningkatkan kualitas iman di bulan Ramadhan.

For your information, lama berpuasa di Korea Selatan itu kurang lebih 14 jam, lho. Tentunya waktu tersebut bukan masalah besar ketika kamu memilih merayakan momen Ramadhan di Korea Selatan. Kamu pasti sudah terbiasa, sebab di Indonesia pun jam berpuasanya berbeda tipis.

Nah, omong-omong OTCA lagi ada promo kelas Ramadhan, lho. OTCA saranin kamu harus ikut kelas di sini. Soalnya mentor-mentor di OTCA itu betul-betul profesional. OTCA juga punya sesi kelas yang menarik dan nggak akan bikin kamu boring.

Kamu bisa belajar bahasa Korea secara singkat di OTCA dan dengan harga terjangkau. Ya, mana tau tahun depan kamu punya kesempatan berpuasa Ramadhan ke Korea. Kita nggak pernah tahu, kapan tiket terbang ke Korea bakal mendarat di tanganmu. 

Jangan sampai tiket itu melayang karena bahasa Koreamu belum lancar. So, daftar OTCA yuk!

Yuk Persiapkan Bahasa Koreamu Bersama OTCA Biaya Mulai Dari 99K/Bulan

Loading...

Konsultasi Program Studi/Karir di Korea Klik Link Dibawah

Loading...
Scroll to Top