Kamu tertarik dengan Ausbildung di Jerman? Apa kamu sudah tahu kelebihan dan kekurangan Ausbildung Jerman?
Ausbildung sendiri menjadi salah satu program Vokasi di Jerman yang sangat menarik. Jika di Indonesia, setara Ahli Madya (D3).
Terlebih lagi, menariknya program ini kamu akan dibayar. Bayarannya juga akan meningkat tiap tahunnya. Intinya, program ini membuatmu teori dan praktik.
Namun, bagaimana dengan kekurangan atau kelemahannya? Berikut ini penjelasan mengenai kelebihan dan kekurangan Ausbildung Jerman secara detail.
Daftar isi
Kelebihan Ausbildung Jerman
1. Belajar, Bekerja, dan Dibayar
Kelebihan Ausbildung Jerman yang pertama adalah bisa belajar dan bekerja. Kesemua itu dibayar.
Bahkan, bayarannya juga terbilang tinggi. Bisa memperoleh sekitar Rp 10 hingga Rp 20 juta dalam 1 bulan. Bayaran tersebut cukup untuk kebutuhan sehari-hari, seperti:
- Menyewa penginapan
- Biaya makan, minum, snack, dan entertainment
- Akses transportasi
- Asuransi kesehatan bulanan
🤔 Tahukah kamu?
Ada beberapa perusahaan juga yang memberikan fasilitas akses penginapan atau asrama gratis bagi para Azubi (sebutan bagi peserta program Ausbildung).
Apalagi, Ausbildung ke Jerman sistemnya berbasiskan teori dan praktik. 30% teori dan 70% untuk praktik. Sehingga, sangat bagus untuk kamu bisa berkarier ke Jerman.
Di Indonesia, hal seperti ini masih jarang. Sehingga, seperti peribahasa “sambil menyelam minum air“, kamu bisa mendapatkan semuanya secara sekaligus.
2. Bayaran Tiap Tahun Naik
Selain memperoleh bayaran tiap bulan, ternyata ada manfaat menarik lain, seperti salah satunya upah atau penghasilan yang tiap tahunnya naik.
Bayarannya juga terbilang menarik. Dari awalnya yang biasa Rp 10 juta per bulan, bisa mencapai hingga Rp 25 juta per bulan di tahun ketiga.
Biasanya, kisaran gaji yang akan didapatkan seperti berikut:
| Gaji Kotor (€) | Gaji dalam Rupiah (Rp) | Keterangan |
|---|---|---|
| € 800 – € 850 | Sekitar Rp 13,5 juta sampai Rp 14,4 juta | Gaji per bulan pada tahun pertama pelatihan |
| € 850 – € 900 | Sekitar Rp 14,4 juta sampai Rp 15,3 juta | Gaji per bulan pada tahun kedua pelatihan |
| € 900 – € 950 | Sekitar Rp 15,3 juta sampai Rp 16,1 juta | Gaji per bulan pada tahun ketiga pelatihan |
Catatan: Gaji bulanan di atas berbeda-beda untuk setiap bidangnya. Bahkan, ada yang sampai hingga € 1.200 dalam sebulan (sekitar Rp 20 juta).
Gaji tersebut terbilang cukup untuk belajar dan bekerja di Jerman. Walaupun memang sedikit jauh dari penghasilan bulanan wajar, yakni setidaknya Rp 30 juta per bulan.
Namun, tentunya gaji atau penghasilan tersebut juga akan naik jika sudah menjadi pekerja tetap di Jerman maupun Eropa. Sangat menarik bukan?
3. Potensi Bekerja di Eropa
Keunggulan Ausbildung Jerman yang selanjutnya adalah kesempatan untuk bekerja bukan hanya di Jerman, melainkan juga di negara Eropa.
Hal ini karena ada beberapa poin penting seperti:
- Keahlian atau keterampilan yang dikuasai sudah sesuai standar Eropa
- Memiliki sertifikasi bahasa Jerman yang kemungkinan juga tidak akan jauh berbeda alam beraktivitas harian
- Menggunakan mekanisme mata uang euro (€) saat menerima pendapatan atau gaji yang diterima
Kamu bisa ekspansi ke Eropa jika ingin. Di lain sisi, jika mau menetap atau stay di Jerman sendiri juga tidak menjadi masalah. Kamu bisa menjadi senior atau ahli di bidangnya.
Yang terpenting, lulus dari program Ausbildung Jerman, kamu sudah tersertifikasi dan siap untuk bekerja di negara Eropa yang lainnya.
4. Menjadi Ahli di Bidangnya
Kelebihan Ausbildung Jerman yang terakhir kamu bisa menjadi senior atau ahli di bidangnya. Seperti yang kita ketahui bersama, ada lebih dari 350 bidang yang diminati dan bisa di-apply.
Namun, bidang untuk orang asing, seperti warga Indonesia, biasanya untuk bidang perhotelan, restoran, rumah sakit, dan sedikit di antaranya adalah pabrik maupun manufaktur.
Untuk pekerjaan yang lebih spesifik dan tier 1, biasanya akan didominasi oleh warga Jerman asli. Kamu tetap masih bisa menjadi expert di bidang perhotelan, restoran, maupun rumah sakit.
Bahkan, kemampuanmu akan sangat berguna, karena teknologi di Jerman sudah semakin maju dan berkembang dibandingkan dengan di Indonesia.
Kekurangan Ausbildung Jerman
1. Terikat Kontrak dalam Beberapa Tahun
Melihat kelebihan Ausbildung Jerman, tentunya ada kerugian atau kekurangan Ausbildung Jerman. Salah satunya adalah terikat kontrak untuk stay dalam jangka waktu tertentu.
Biasanya, akan berlangsung selama 2,5 hingga 3 tahun. Kamu disarankan untuk menetap sementara, sebelum akhirnya boleh pulang ke Indonesia.
Maka dari itu, perjalanan Ausbildung tidak mudah. Harus memiliki niat dan tekad yang kuat. Namun, hasilnya bisa dikatakan melebihi ekspektasi dan bisa jadi kamu akan betah di Jerman.
2. Harus Menguasai Bahasa Jerman
Sebelum kamu menjalani proses Ausbildung, hal yang pertama kamu wajib lakukan adalah belajar bahasa Jerman.
Setidaknya, kamu harus diakui atau memiliki sertifikat level tingkatan B1 yang diberikan oleh Goethe. Sertifikat ini bersifat resmi dan mutlak. Beberapa hal mengapa kamu harus menguasai bahasa Jerman:
- Syarat mutlak agar kamu bisa lulus ke tahapan Ausbildung Jerman
- Karena keseharianmu akan berbahasa Jerman, bukan berbahasa Inggris
- Malah dalam beberapa kasus kamu harus membutuhkan skill bahasa minimal level tingkatan B2
Karena proses menguasai bahasa Jerman ini tidak mudah dan singkat, maka ini kekurangan Ausbildung Jerman. Setidaknya kamu harus belajar bahasa Jerman 6 bulan jika benar-benar dimulai dari 0.
Namun, kamu bisa tembus level tingkatan B1 dengan basic atau percakapan yang standar. Tidak sulit untuk memperoleh sertifikasi bahasanya.
3. Biaya dan Persyaratan Awal yang Mahal
Seperti yang sudah dibahas pada artikel atau konten MinCA sebelumnya tentang biaya Ausbildung, sudah diketahui besaran biaya tersebut.
Biasanya, biaya program Ausbildung Jerman itu berkisar antara Rp 15 juta hingga Rp 30 juta dari awal sampai berangkat.
Biaya tersebut meliputi berbagai macam hal, seperti:
- Kursus kelas bahasa Jerman
- Pengurusan dokumen dan Visa
- Mendapatkan sertifikati dari Goethe secara resmi
Ini yang perlu diperhatikan. Karena, kita mengeluarkan biaya dari awal, bukan dari sistem reimburesement. Sehingga dari itu, persiapkan kondisi finansial yang bagus dan mumpuni.
4. Harus Memiliki Niat dan Tekad yang Kuat
Kekurangan Ausbildung ke Jerman yang terakhir berkaitan dengan mental secara internal dari dalam diri. Yang terpenting adalah niat dan tekad yang kuat.
Niat ini penting, karena saat proses Ausbildung Jerman akan berjalan dengan lama. Bahkan, butuh proses yang lama juga. Di lain sisi, butuh kondisi finansial yang bisa dikatakan tidak murah.
Apalagi, saat program berlangsung, kamu akan jauh dari orang tua, sahabat, maupun pasangan. Namun, di dalam program inilah fisik dan mental kamu ditempa.
Kamu akan dididik menjadi expert dan bukan sebagai pribadi yang manja. Dari 4 alasan di atas, setidaknya sudah bisa kamu bayangkan karena ada gambaran umumnya.
Baca juga:
- Belajar bahasa Jerman
- Akses Free Placement Test Bahasa Jerman
- Program Ausbildung Jerman (Pembahasan Lengkap, Di-review oleh German Tutor Lead OTCA)
Tertarik Ingin Pergi ke Jerman?
Jika kamu tertarik dengan program di atas, tetapi masih bingung dan terkendala tidak ada konselor berpengalaman, kamu tepat jika sudah sampai sini!
Menariknya, One Third Consulting and Abroad (OTCA) / PT Sepertiga Bahasa Internasional bisa membantumu belajar bahasa Jerman dan persiapan Ausbildung, Au Pair, maupun FSJ Jerman dengan mudah. Kamu bisa private!
Klaim Diskon Belajar Bahasa Jerman Hingga Rp 800 Ribu!
Kamu berhak klaim total diskon hingga Rp 800 ribu untuk belajar bahasa Jerman. Lebih dari 17.800 lulusan (data per 2023) telah bergabung bersama dengan OTCA. Amankan seat, karena terbatas!
9 super benefit yang kamu dapat saat belajar bahasa Jerman di OTCA:
- Bisa untuk persiapan ujian sertifikasi Goethe
- 12 kali pertemuan dalam 1 bulan
- 🎁 Akses gratis selamanya video learning Jerman (120+ video belajar)
- 🎁 Akses gratis selamanya modul PDF
- 🎁 Akses gratis selamanya rekaman kelas belajar
- 🎁 Akses gratis selamanya webinar OTCA eksklusif
- Bebas konsultasi studi dan karier oleh Tutor berpengalaman (pernah studi dan berkarier di Jerman)
- Bisa konsultasi tentang Aupair, Ausbildung, FSJ, dan banyak lainnya
- Jadwal fleksibel secara online
Dipublikasikan pada 24 Juli 2023 dan telah di-review oleh Frau Rahma (German Lead Tutor OTCA). OTCA sebagai perusahaan bahasa asing online bersertifikat terbesar di Asia Tenggara dengan 17.800+ lulusan, siap membantumu belajar, studi, dan berkarier ke China, Jepang, Jerman, Korea Selatan, dan Prancis.
