Daftar isi
Estimasi Biaya Hidup di Jepang
Jepang atau yang juga dikenal sebagai negeri Bunga Sakura ini adalah salah satu negara tujuan bagi para pekerja (TKI) ataupun para pelajar asal Indonesia. Jepang juga merupakan negara yang masyarakatnya memiliki etos kerja tinggi, disiplin, dan juga lebih suka hidup teratur.
Kamu ingin pergi ke Jepang? Berapa sih biaya yang harus kamu keluarkan untuk tinggal di Jepang? Nah, ini dia estimasi biaya hidup di Jepang yang bisa kamu jadikan sebagai referensi
Baca juga : Budaya Kerja Jepang
Biaya Makan Hidup di Jepang
Biaya hidup pertama di Jepang yang pastinya wajib untuk kamu keluarkan adalah biaya makan. Untuk sekali makan di restoran Jepang di Tokyo, kamu harus merogoh kocek sekitar Rp 140 ribu untuk menu standard. Berikut ini ada beberapa kisaran harga makanan di Jepang (Tokyo) :
- Menu makan siang, sudah termasuk minum : ¥965 atau Rp 127 ribu.
- Burger ukuran besar : ¥690 atau Rp 76.655
- Ayam tanpa tulang 500 gr : ¥429 atau Rp 47.659
- Susu 1 liter : ¥205 atau Rp 22.774
- Telur 12 butir : ¥249 atau Rp 27.662
- Keju lokal : ¥988 atau Rp 109.761.
- Apel 1 kg : ¥785 atau Rp 104 ribu.
- Kentang 1 kg : ¥405 atau Rp 44.993
- Roti (porsi 2 orang) : ¥241 atau Rp 26.773
Agar lebih hemat lagi, kamu bisa masak sendiri. Jadi, kamu hanya perlu stok bahan makanan selama 1 minggu. Pilihlah bahan-bahan yang sedang promo atau kamu bisa membelinya dari pasar agar harganya lebih murah.
Baca juga : Tips dan Fakta Tentang Manga Yang Harus Diketahui
Biaya Tempat Tinggal Hidup di Jepang
Biaya hidup di Jepang kedua yang wajib kamu keluarkan adalah tempat tinggal. Harga sewa tempat tinggal di Jepang sendiri terbilang cukup mahal. Harganya sangat dupengaruhi oleh lokasi, luas, usia banguann, dan jaraknya dengan berbagai fasilitas umum lainnya. Nah, berikut ini harga estimasi sewa tempat tinggal di apartemen/hunian di Jepang :
- Lokasi strategis, luas 85 meter persegi : sewa bulanan ¥290.000 atau Rp 32.217.342. Tambahan biaya Listrik & Gas serta pemanas ¥23.000 atau Rp 2.555.168. Total ¥ 313.000 atau Rp 34.772.510 per bulan.
- Lokasi normal/biasa/tidak terlalu ramai, 85 meter persegi : ¥166.000 atau setara dengan Rp 18.441.651. Tambahan biaya Listrik & Gas serta pemanas ¥23.000 atau Rp 2.555.168. Total ¥ 189.000 atau Rp 20.996.819.
- Lokasi strategis, luas 45 meter persegi : sewa bulanan ¥145.000 atau Rp 16.108.671. Tambahan biaya Listrik & Gas serta pemanas ¥12.000 atau Rp 1.333.131. Total ¥157.000 atau Rp 17.441.802 per bulan.
- Lokasi normal/biasa/tidak terlalu ramai, 45 meter persegi : ¥80.000 atau setara dengan Rp 8.887.542. Tambahan biaya Listrik & Gas serta pemanas ¥12.000 atau Rp 1.333.131. Total ¥92.000 atau Rp 10.220.674
- Tambahan biaya lain : Biaya internet rumah dan biaya jasa bersih-bersih (jika pakai).
Nb : sesuai dengan kurs yen terhadap rupiah per 10 Aug 2022.
Baca juga : Tata Cara Kuliah di Jepang
Jadi, biaya tinggal di Jepang berkisar antara 10 juta rupiah hingga 30-an juta rupiah perbulan. Untuk tipe hunian 45 – 85 meter persegi. Ingin lebih hemat lagi? Kamu bisa tinggal bersama dengan temanmu sehingga kamu bisa membagi biaya tinggalnya.
Biaya Transportasi Hidup di Jepang
Aspek biaya lain yang tak kalah penting adalah biaya transportasinya. Untuk estimasi biaya berlangganan transportasi umum di Jepang adalah ¥10.300 atau sekitar Rp 1.144.271.
Baca juga : Ucapan Selamat Pagi, Siang, Sore & Malam Dalam Bahasa Jepang
Biaya Kesehatan dan Perawatan Diri Hidup di Jepang
Untuk shampo, sabun, pasta gigi, dan lain sebagainya. Kamu mungkin harus mengeluarkan uang sekitar ¥2000 atau setara dengan 200 ribuan. Tergantung jumlah dan merk.
Baca juga : Kerja di Jepang : Jalur, Syarat, Budaya Kerja, dan Bidang Pekerjannya