Yakuza mungkin bukan suatu hal asing bagi yang pernah menyaksikan film, novel, atau berita Jepang. Lantas apa arti Yakuza di Jepang?
Bagaimana mereka memberi pengaruh pada struktur sosial dan kebudayaan di Negeri Matahari Terbit tersebut?
Daftar isi
Latar Belakang Sejarah Yakuza

Sebelum memahami Yakuza pada masa sekarang, mari kita pahami dulu asal usul mereka. Kata “Yakuza” berasal dari bahasa Jepang disusun dengan kombinasi angka yakni 8 (ya), 9 (ku), 3 (za).
Dalam permainan “Oicho-Kabu” angka-angka 8, 9, dan 3 memiliki konotasi khusus, dan kombinasi angka tersebut dianggap tidak menguntungkan. Dari sinilah kata “Yakuza” berasal, mencerminkan posisi mereka yang marginal atau terpinggirkan dalam masyarakat.
Pada periode Edo (1603-1868), saat dua kelompok sosial, tekiya (pedagang kaki lima) dan bakuto (penjudi), mulai membentuk organisasi mereka sendiri. Tekiya dikenal sebagai para pedagang yang menjual barang bekas, sedangkan bakuto terlibat dalam perjudian.
Seiring waktu, kelompok-kelompok ini mulai mengadopsi struktur hierarkis dan kode etik yang ketat, mirip dengan keluarga samurai.
Mereka mengembangkan ritual, seperti “yubitsume”, di mana anggota yang melanggar kode internal akan memotong ujung jarinya sebagai tanda penyesalan.
Sejak saat itu, Yakuza telah tumbuh dan berevolusi, beradaptasi dengan perubahan sosial dan politik di Jepang, namun tetap mempertahankan tradisi dan ritual mereka yang kuno.
Sebagai organisasi, mereka telah memainkan berbagai peran, dari penegak orde jalanan hingga pemain penting dalam dunia bisnis dan politik Jepang.
Implikasi Negatif Yakuza

Sebagai organisasi dan sindikat kriminal, Yakuza tentu memberi sumbangsih dampak negatif pada masyarakat:
- Kekerasan. Konflik yang terjadi sering kali menimbulkan kekerasan di jalanan dan menjadi resiko bagi masyarakat umum. Konflik tersebut didasari oleh konflik antar klan dan tidak ada hubungannya dengan masyarakat
- Perdagangan ilegal. Yakuza juga menjadi dalang dari perjudian, perdagangan narkoba, hingga perdagangan manusia.
- Pemerasan. Mereka sadar dengan besarnya kekuatan yang mereka miliki, sehingga mereka memanfaatkan kekuatan itu untuk memeras bisnis lokal dengan dalih “proteksi” agar para bisnis lokal bisa beroperasi tanpa gangguan.
Pemerintah Jepang telah mengambil langkah-langkah signifikan untuk membatasi pengaruh Yakuza. Salah satunya adalah dengan mengenalkan undang-undang yang menghukum perusahaan yang bertransaksi dengan Yakuza.
Meski begitu, pengaruh mereka masih kuat, dan pemberantasannya membutuhkan waktu.
Peran Yakuza dalam Masyarakat Jepang

Pada masa sekarang, Yakuza telah menjadi bagian dari masyarakat jepang dan tidak terpisahkan. Meski sering dicap “penjahat”, namun peran positif mereka juga beragam dalam kehidupan masyarakat Jepang:
- Ironis memang, meski dikenal sebagai penjahat terorganisir, Yakuza memiliki reputasi dan tempat di hati masyarakat Negeri Matahari Terbit sebagai pemberi bantuan pertama saat terjadi bencana alam. Mereka sangat responsif dalam memberi bantuan pada masyarakat baik itu dalam bentuk materi atau hal lainnya. Bahkan lebih responsif daripada pemerintah itu sendiri.
- Yakuza juga memiliki jaringan bisnis yang kuat dan luas, mulai dari real estate, bisnis hiburan, hingga ke bidang konstruksi bangunan. Dengan jaringan bisnis yang luas tersebut, tentu saja masyarakat sekitar bisnis tersebut akan kebagian lowongan kerja dan keuntungan lainnya bagi masyarakat lokal itu sendiri. Keberadaan mereka dalam perekonomian Jepang harus di perhitungkan.
- Dalam budaya pop Jepang, Yakuza memiliki tempat khusus di hati penggemarnya. Film, Seri TV, Manga, dan Novel di Jepang banyak sekali terinspirasi dari kisah kehidupan para anggota Yakuza.
Baca juga:
Belajar Bahasa Jepang Hanya di OTCA!
Hingga per tahun 2023, sudah memiliki 18.800+ lulusan, One Third Consulting and Abroad (OTCA) / PT Sepertiga Bahasa Internasional menjadi lembaga bahasa asing online bersertifikat terbesar di Indonesia dan Asia Tenggara.
Kamu bisa belajar bahasa asing di OTCA, seperti bahasa Jerman, Jepang, Korea, Mandarin, dan Prancis.
7 benefit istimewa yang kamu raih saat ikut tempat kelas kursus belajar bahasa Jepang online bersertifikat di OTCA:
⭐ #1 Belajar bahasa Jepang dari dasar bisa untuk pemula |
⭐ #2 Akses private dan kemudahan konsultasi dengan Sensei di luar jam belajar |
⭐ #3 Akses FREE rekaman belajar, modul, dan sertifikat |
⭐ #4 Tak perlu bingung sedang sekolah / kuliah / bekerja, jam belajar fleksibel |
⭐ #5 Bisa untuk persiapan sertifikasi JLPT |
⭐ #6 Sensei di OTCA berpengalaman studi / berkarier ke Jepang |
⭐ #7 Bisa untuk persiapan Tokutei Ginou (TG) / SSW, Visa Engineer, maupun program lain ke Jepang |
Apa yang kamu butuhkan? OTCA punya semua!
- 🚀 BISA UNTUK PEMULA – Daftar kelas kursus bahasa Jepang online bersertifikat
- 👑 LANGSUNG DENGAN TUTOR BERPENGALAMAN – Konsultasi studi dan karier ke Jepang
- 💯 Coba kuis bahasa Jepang online
