Apakah kalian tahu agama yang ada di Jepang? Bahasan kali ini mungkin terdengar cukup asing, tapi tenang saja MinCA akan jelaskan satu-persatu secara detail.
Jepang dikenal dengan negara dengan keanekaragaman budaya yang melimpah, begitu pula dengan Agama. Agama di Jepang terbentuk dari beberapa faktor mulai dari sejarah hingga pengaruh budaya dari luar Jepang.
Agama asli masyarakat Negeri Matahari Terbit tersebut adalah Shinto. Selanjutnya, ada Buddha sebagai agama di Jepang yang bercampur dari budaya Cina.
Praktik Agama di Jepang sendiri terbilang unik, mulanya orang Jepang terlahir sebagai penganut agama Shinto yaitu agama asli penduduk sana. Selanjutnya menikah dengan cara agama Kristen, dan meninggal dengan cara Buddha.
Agama Shinto sebagai agama etnik Jepang mungkin menjadikan anak yang lahir akan beragama Shinto.
Dengan adanya pengaruh budaya modern mendorong orang Jepang untuk menikah di gereja dengan menggunakan tata cara agama Kristen.
Sedangkan ketika meninggal orang di Jepang akan melaksanakannya seperti ajaran Agama Buddha. Tentunya hal ini sangat asing dan terdengar cukup aneh bagi orang Indonesia maupun orang yang setia dalam menganut agama dari lahir hingga mati.
Daftar isi
Agama Shinto

Shinto sendiri merupakan kepercayaan animisme dan penghormatan terhadap roh-roh alam. Dalam bahasa Jepang Shinto memiliki arti “Jalan Tuhan atau Jalan Dewa“.
Agama Shinto berakar dari kepercayaan animisme masyarakat asli pribumi Jepang. Kepercayaan inilah yang menjadi pencetus dalam membangun identitas Jepang sejak prasejarah.
Agama ini mempercayai bahwa Kami (Tuhan) berada di segala hal, bisa di alam, diri manusia, maupun tempat-tempat yang suci.
Kami sendiri dalam agama Shinto memiliki makna “di atas” atau “unggul”, sehingga untuk menunjukkan kekuatan spiritual maka “Kami” dapat diartikan sebagai “Dewa”, ” Tuhan”, “God”, dan sebagainya.
Masyarakat Jepang sendiri menyebutnya dengan istilah Kami atau Kami-sama yang dipercayai hidup atau bersemayam di hutan, gunung, sungai, dan lainnya yang harus dihormati.
Penamaan Tuhan dalam kepercayaan ini sangat sederhana yaitu Kami ditambahkan dengan kata benda.
Misalnya saja Tuhan yang berdiam di gunung maka akan menjadi yama (gunung) no kami, kawa no kami (Tuhan Sungai), dan sebagainya. Lalu Dewa/Tuhan tertingginya adalah Dewa Matahari atau dalam bahasa Jepang adalah Amaterasu Omikami.
Keseluruhan dewa yang dipercayai masyarakat Jepang wajib dihormati dan dirayakan dengan perayaan tertentu.
Kesimpulannya konsep Tuhan dalam kepercayaan Shinto ini adalah “segala (benda) hal yang ada di dunia baik hidup maupun tidak, semuanya memiliki roh, spirit, dan kekuatan sehingga wajib untuk dihormati”.
Shinto bisa dikatakan sebagai praktik tradisional pribumi yang mencakup praktik ritual dan nilai budaya. Shinto sebagai agama di Jepang yang masih lestari hingga masa modern seperti saat ini.
Terdapat banyak kuil Shinto di Jepang dan jumlahnya ada sekitar 80.000 kuil yang tersebar di seluruh Jepang.
Agama Buddha

Agama di Jepang selanjutnya adalah Buddha yang dibawa oleh para biksu dari Cina yang melakukan perjalanan ke Jepang.
Sejarah perkembangan ajaran Buddha di Jepang dapat dibagi ke dalam tiga periode:
- Periode Nara (hingga 784)
- Periode Heian (794-1185)
- Pasca-periode Heian (tahun 1185 hingga sekarang)
Sejak saat itu agama Buddha berkembang dengan pesat hingga sekarang bahkan ada sekitar 75.000 kuil Buddha yang tersebar di seluruh penjuru Jepang.
Hukum, Kebiasaan dan Tradisi Beragama di Jepang

- Dalam aturan negara Jepang sendiri tidak ada kebijakan tertentu yang mewajibkan penduduk Negeri Sakura dalam menganut sebuah kepercayaan. Namun demikian Agama di Jepang tetap ada dan dipercayai oleh masyarakat. Agama di Jepang umumnya dijadikan sarana untuk bersenang-senang dan bersosialisasi.
- Masyarakat di Jepang lebih condong melakukan kegiatan keagamaan dengan bersandar pada nilai-nilai budaya yang mereka anggap tidak berhubungan dengan konsep agama secara batiniah.
- Di Jepang sendiri ada undang-undang dasar yang melarang pemerintah untuk ikut campur dalam urusan keagaaman.
- Negara Jepang menganggap agama sebagai urusan individu yang sifatnya adalah personal.
- Masyarakat Negeri Sakura tersebut tidak suka untuk ikut campur ke dalam masalah pribadi orang lain. Agama pun juga dianggap sebagai sesuatu yang sifatnya sangat personal. Kalaupun ada yang menganut agama tertentu, masyarakat Jepang lebih memilih untuk diam dan tidak memamerkannya.
- Yang ditonjolkan masyarakat Jepang adalah nilai sopan santun serta perilaku yang baik yang lebih diutamakan ketimbang agama.
Kebiasaan masyarakat Jepang sendiri adalah mengunjungi kuil pada momen tertentu dan biasanya bergantian antara kuil Shinto dan kuil Buddha.
Kuil Shinto umumnya digunakan untuk merayakan sesuatu, seperti upacara pernikahan atau upacara kedewasaan. Sedangkan kuil Buddha berfokus pada spiritual dan akhirat, contohnya pemakaman.
Yoo Minna, setelah membaca keseluruhan artikel jadi ingin belajar tentang budaya Jepang yang lain nggak sih?
Baca juga:
Belajar Bahasa Jepang Hanya di OTCA!
Hingga per tahun 2023, sudah memiliki 18.400+ lulusan, One Third Consulting and Abroad (OTCA) / PT Sepertiga Bahasa Internasional menjadi lembaga bahasa asing online bersertifikat terbesar di Indonesia dan Asia Tenggara.
Kamu bisa belajar bahasa asing di OTCA, seperti bahasa Jerman, Jepang, Korea, Mandarin, dan Prancis.
7 benefit istimewa yang kamu raih saat ikut tempat kelas kursus belajar bahasa Jepang online bersertifikat di OTCA:
⭐ #1 Belajar bahasa Jepang dari dasar bisa untuk pemula |
⭐ #2 Akses private dan kemudahan konsultasi dengan Sensei di luar jam belajar |
⭐ #3 Akses FREE rekaman belajar, modul, dan sertifikat |
⭐ #4 Tak perlu bingung sedang sekolah / kuliah / bekerja, jam belajar fleksibel |
⭐ #5 Bisa untuk persiapan sertifikasi JLPT |
⭐ #6 Sensei di OTCA berpengalaman studi / berkarier ke Jepang |
⭐ #7 Bisa untuk persiapan Tokutei Ginou (TG) / SSW, Visa Engineer, maupun program lain ke Jepang |
Apa yang kamu butuhkan? OTCA punya semua!
- 🚀 BISA UNTUK PEMULA – Daftar kelas kursus bahasa Jepang online bersertifikat
- 👑 LANGSUNG DENGAN TUTOR BERPENGALAMAN – Konsultasi studi dan karier ke Jepang
- 💯 Coba kuis bahasa Jepang online
